![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Prabowo Sebenarnya Ingin Lantik Langsung Gubernur Aceh, tapi...](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/12/kompas/prabowo-sebenarnya-ingin-lantik-langsung-gubernur-aceh-tapi-1228713.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Prabowo Sebenarnya Ingin Lantik Langsung Gubernur Aceh, tapi...
- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, Presiden Prabowo Subianto sebenarnya ingin hadir dan melantik langsung Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf-Fadhlullah, hari ini, Rabu (12/2/2025).
Namun, karena menerima kunjungan kenegaraan Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan, Prabowo tak bisa hadir secara langsung.
Hal itu disampaikan Tito usai melantik Muzakir-Fadhlullah di Kota Banda Aceh, Rabu.
"Sebetulnya Beliau (Presiden) sangat ingin hadir sendiri langsung di tempat ini untuk menyaksikan, tapi pas hari ini Beliau menerima kunjungan kehormatan dari Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan," imbuhnya dalam keterangan pers, Rabu.
Tito mengatakan, pelantikan yang dilakukan lebih awal dari kepala daerah lainnya ini didasarkan pada Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh.
Adapun pemilihan tanggal yang dimajukan sebagai pertimbangan Gubernur-Wagub Aceh memiliki waktu cukup untuk melantik bupati-wakil bupati atau wali kota-wakil wali kota terpilih di Provinsi Aceh.
Pelantikan ini juga dilakukan sebagai bagian dari persiapan sebelum menghadiri pelantikan serentak kepala daerah di Istana Negara pada 20 Februari mendatang, serta persiapan sebelum mengikuti retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil), Magelang.
"Beliau (Presiden) sangat berbesar hati dan sangat paham dengan aturan-aturan itu, dan juga menghargai permintaan dari DPR Aceh serta gubernur terpilih, maka Beliau menyampaikan silakan lanjutkan pelantikan tanggal 12 Februari," ucap Tito.
Sebagai informasi, Tito atas nama Presiden Prabowo Subianto telah melantik Muzakir Manaf sebagai Gubernur Aceh dan Fadhlullah sebagai Wakil Gubernur Aceh untuk masa jabatan 2025-2030.
Pelantikan berlangsung dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Gedung Utama DPRA, Kota Banda Aceh, Rabu (12/2/2025).
Pelantikan ini dilakukan berdasarkan Pasal 69 huruf c Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA), yang mengatur bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh dilakukan oleh Mendagri atas nama Presiden Republik Indonesia di hadapan Mahkamah Syar'iyah Aceh dalam Rapat Paripurna DPRA.
Tag: #prabowo #sebenarnya #ingin #lantik #langsung #gubernur #aceh #tapi