5 Penyebab Orang Mengabaikan Pesan Anda: Kebiasaan Malas atau Ada Alasan Lain yang Tersembunyi?
Ilustrasi mengirim pesan (Racool_studio/freepik)
19:48
21 Januari 2025

5 Penyebab Orang Mengabaikan Pesan Anda: Kebiasaan Malas atau Ada Alasan Lain yang Tersembunyi?

 - Pernahkah Anda merasa kesal atau bingung ketika pesan yang Anda kirim tidak segera mendapat balasan?

Situasi ini sering terjadi dan bisa membuat kita bertanya-tanya, apakah orang tersebut malas, terlalu sibuk, atau ada alasan lain yang tersembunyi?

Dalam era komunikasi serba cepat, mengabaikan pesan sering kali dianggap sebagai tindakan kurang sopan.

Namun, ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan hal ini, dari kebiasaan sehari-hari hingga alasan yang lebih kompleks.

Artikel ini akan membahas 5 penyebab utama mengapa pesan Anda tidak segera ditanggapi. Simak penjelasannya yang telah dirangkum JawaPos.com dari Elite Daily pada Selasa (21/01).



1. Penundaan Kronis


Penundaan kronis adalah salah satu alasan utama mengapa seseorang lambat membalas pesan.    Mereka yang memiliki kebiasaan menunda-nunda sering kali yakin bahwa mereka akan segera membalas pesan yang masuk. Namun, tanpa disadari, waktu berlalu begitu cepat dari 5 menit berubah menjadi lima jam, bahkan lebih.    Ketika akhirnya mereka menyadari bahwa pesan tersebut telah terabaikan, rasa bersalah muncul dan malah membuat mereka semakin ragu untuk membalas.

Kebiasaan ini bukanlah tanda bahwa mereka tidak peduli terhadap si pengirim pesan. Sebaliknya, hal ini mencerminkan pola pikir yang cenderung menunda-nunda hal kecil hingga akhirnya menjadi masalah besar.    Penundaan kronis sering kali berakar dari kurangnya manajemen waktu atau ketidakmampuan untuk memprioritaskan tugas-tugas kecil dalam rutinitas sehari-hari.

2. Perfeksionisme yang Menghambat  



Bagi sebagian orang, membalas pesan teks dianggap seperti tugas penting yang harus dilakukan dengan sempurna. Mereka merasa bahwa jawaban yang diberikan harus menarik, relevan, dan mampu mempertahankan alur percakapan.

Tekanan untuk memberikan balasan yang ideal inilah yang sering kali membuat mereka ragu untuk segera merespons. Jika kata-kata yang sempurna tidak segera ditemukan, mereka memilih untuk menunda membalas pesan tersebut.

Sayangnya, perfeksionisme ini justru sering kali menjadi bumerang. Ketika pesan yang awalnya hanya membutuhkan respons sederhana tidak kunjung dibalas, hal ini malah menciptakan kesan buruk.

Penundaan karena perfeksionisme juga berisiko memutus komunikasi yang seharusnya berjalan dengan lancar. Akhirnya, pesan tersebut terlupakan dan menimbulkan rasa canggung ketika harus membalasnya di kemudian hari.

3. Tanggung Jawab dan Rutinitas yang Padat

Kesibukan sehari-hari juga menjadi salah satu penyebab utama seseorang terlambat membalas pesan.

Di tengah rutinitas pekerjaan, tanggung jawab rumah tangga, dan berbagai aktivitas lainnya, banyak orang merasa sulit untuk meluangkan waktu hanya untuk membalas pesan sederhana seperti “apa kabar?” atau “sedang apa?”.

Mereka tidak bermaksud mengabaikan, tetapi energi mereka sudah terkuras untuk hal-hal yang dianggap lebih penting dan mendesak.

Beban tanggung jawab ini membuat mereka harus memilih prioritas dengan cermat. Sayangnya, membalas pesan sering kali berada di urutan bawah dalam daftar hal yang perlu dilakukan.

Bukan karena mereka tidak peduli, tetapi karena fokus mereka terbagi pada banyak hal. Jika Anda menghadapi situasi ini, cobalah untuk memahami bahwa membalas pesan tidak selalu menjadi prioritas utama bagi seseorang yang memiliki jadwal padat.

4. Kemalasan dalam Komunikasi Tertulis  



Kemalasan juga menjadi salah satu faktor utama mengapa pesan tidak segera dibalas.

Terkadang, seseorang merasa sulit untuk mengumpulkan energi mental yang diperlukan untuk menanggapi pesan, terutama jika pesan tersebut membutuhkan jawaban yang panjang atau pemikiran mendalam.

Kebiasaan menunda ini sering kali berlanjut hingga pesan tersebut terlupakan sepenuhnya.

Bagi mereka yang malas dalam komunikasi tertulis, pesan teks yang sederhana dan langsung biasanya lebih efektif.

Sebaliknya, jika pesan yang dikirim membutuhkan pertimbangan panjang, peluang untuk mendapatkan balasan menjadi lebih kecil.

Jika Anda menghadapi situasi seperti ini, menelepon atau bertemu langsung mungkin menjadi solusi terbaik untuk menjaga komunikasi tetap berjalan lancar.

5. Lebih Baik dalam Komunikasi Tatap Muka  



Sebagian orang merasa bahwa mereka jauh lebih nyaman berkomunikasi secara langsung daripada melalui pesan teks. Berbalas pesan sering kali terasa membebani karena adanya tekanan untuk memberikan respons yang cepat dan relevan.

Mereka lebih memilih berbicara secara langsung karena komunikasi tatap muka memungkinkan pertukaran informasi yang lebih cepat dan jelas tanpa batasan kata-kata tertulis.

Jika Anda mengusulkan untuk bertemu langsung, orang seperti ini akan lebih antusias untuk merespons. Mereka akan lebih mudah membuka diri dan menyampaikan pemikiran mereka secara utuh saat bertatap muka.

Jadi, jika seseorang lambat membalas pesan Anda tetapi sangat responsif saat diajak bertemu, hal ini mungkin mencerminkan preferensi komunikasi mereka yang lebih nyaman tanpa menggunakan teks.

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #penyebab #orang #mengabaikan #pesan #anda #kebiasaan #malas #atau #alasan #lain #yang #tersembunyi

KOMENTAR