KPK Baru Akan Jerat Pihak Perintangan Penyidikan Setelah Harun Masiku Ditemukan

          - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) enggan terburu-buru untuk menetapkan pihak sebagai tersangka kasus dugaan perintangan penyidikan atas pelarian mantan calon anggota legislatif (caleg) PDI Perjuangan, Harun Masiku. KPK saat ini masih fokus pada pencarian Harun Masiku, yang telah menjadi daftar pencarian orang (DPO) sejak 2020 lalu.   "Pada intinya, ini akan menjadi lengkap ketika nanti juga setelah Harun-nya ketemu, akan menjadi, gitu," kata Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK, Asep Guntur kepada wartawan, Jumat (20/9).   Asep mengamini, pihaknya memang akan mencari pihak-pihak yang membantu pelarian Harun Masiku. Namun, itu baru akan ditindaklanjuti setelah Harun Masiku tertangkap.   "Kita kan tanya gitu orangnya ‘kamu sebetulnya larinya ke mana? Siapa saja yang kamu ini, tempat bersembunyi’ kan gitu pertanyaannya ‘oh si ini, si ini, si ini’ kan lebih mudah. Daripada kita ini, kayaknya ini dihalangi-halangi si ini, ternyata bukan, kan gitu," ucap Asep.   Dalam mencari Harun Masiku, KPK telah menemukan jejak mobil sedan berkelir hitam dengan pelat nomor B 8351 WB, yang terparkir di Thamrin Residence, Jakarta Pusat. Mobil itu diduga ditinggalkan sejak dua tahun lalu.   Sebagaimana diketahui, Harun Masiku ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan pemberian hadiah atau janji kepada penyelenggara negara terkait dengan penetapan calon anggota DPR RI terpilih periode 2019–2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Harun menjadi tersangka kasus dugaan suap terhadap Komisioner KPU 2017–2022 Wahyu Setiawan.    Pemberian suap itu diduga agar Harun Masiku dapat menjadi anggota DPR dari fraksi PDIP, menggantikan Nazarudin Kiemas yang meninggal pada Maret 2019.   

  Dalam perkembangan kasus ini, kekinian KPK mencegah lima orang ke luar negeri. Salah satunya adalah staf Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Kusnadi. Bahkan, Hasto Kristiyanto juga belum lama ini telah diperiksa untuk mendalami pencarian Harun Masiku.  

Tag:  #baru #akan #jerat #pihak #perintangan #penyidikan #setelah #harun #masiku #ditemukan