Emas sebagai Investasi: Pilihan, Keuntungan, dan Cara Membelinya
Ilustrasi emas, emas batangan. Emas sering dianggap sebagai cara efektif untuk melindungi nilai kekayaan, terutama di tengah inflasi atau gejolak ekonomi.(PIXABAY/LINDA HAMILTON)
22:00
20 Januari 2025

Emas sebagai Investasi: Pilihan, Keuntungan, dan Cara Membelinya

- Emas telah lama menjadi salah satu komoditas paling populer di dunia. Logam mulia ini tidak hanya langka, tetapi juga diterima secara luas sebagai alat investasi maupun pelindung nilai kekayaan.

Sebagai aset investasi, emas sering dianggap sebagai cara efektif untuk melindungi nilai kekayaan, terutama di tengah inflasi atau gejolak ekonomi.

Dilansir dari Business Insider, sejumlah analis mencatat bahwa harga emas cenderung menguat saat pasar saham mengalami pelemahan.

James Jason dari Mitrade menyebutkan bahwa sejarah menunjukkan nilai emas meningkat selama periode perlambatan ekonomi, mulai dari Depresi Besar hingga pandemi Covid-19.

Dengan kata lain, emas kerap menjadi pilihan investasi yang dianggap aman di tengah ketidakpastian.

Berinvestasi dalam emas memberikan diversifikasi portofolio. Investor dapat memilih antara membeli emas fisik seperti emas batangan atau koin, maupun sekuritas berbasis emas seperti saham tambang emas dan reksa dana emas.

Para penasihat keuangan umumnya merekomendasikan alokasi 5-10 persen dari portofolio untuk emas.

Jenis Investasi Emas

Berikut adalah beberapa cara utama untuk berinvestasi emas:

1. Emas Fisik

Emas Batangan: Umumnya tersedia dalam ukuran mulai dari 1 gram hingga 1 kilogram dengan kadar kemurnian minimal 99,5 persen. Emas batangan dilengkapi cap penanda seperti berat dan tingkat kemurnian.

Koin Emas: Koin emas baru yang dicetak pemerintah memiliki nilai berdasarkan kandungan emasnya ditambah premi 1-5 persen.

Kendati menawarkan kepemilikan langsung, investasi emas fisik memiliki kekurangan, seperti biaya penyimpanan, asuransi, dan risiko pencurian.

2. Sekuritas Berbasis Emas

ETF dan Reksa Dana Emas: Memberikan akses ke pasar emas tanpa perlu menyimpan emas fisik. ETF biasanya berinvestasi langsung pada emas fisik, sedangkan reksa dana lebih fokus pada saham perusahaan tambang emas.

3. Saham Pertambangan Emas

Membeli saham perusahaan tambang emas menjadi alternatif lain. Namun, kinerjanya tidak hanya bergantung pada harga emas, tetapi juga pada kondisi perusahaan.

4. Kontrak Berjangka dan Opsi Emas

Instrumen ini cocok untuk investor berpengalaman yang ingin berspekulasi mengenai harga emas. Kontrak berjangka diperdagangkan di bursa seperti COMEX.

Kelebihan dan Kekurangan Investasi Emas

Kelebihan:

  • Lindung Nilai terhadap Inflasi: Sebagai aset nyata, emas memiliki nilai intrinsik yang tidak terpengaruh oleh pasar saham.
  • Aset Aman: Emas sering menjadi pilihan selama ketidakpastian ekonomi atau geopolitik.
  • Durabilitas Fisik: Emas tidak dapat rusak atau dihancurkan oleh bencana alam.

Kekurangan:

  • Biaya Tinggi: Penyimpanan di fasilitas komersial membutuhkan biaya tambahan, dan asuransi juga diperlukan.
  • Tidak Likuid: Proses penjualan emas fisik dapat memakan waktu.
  • Tidak Menghasilkan Pendapatan: Emas fisik tidak memberikan bunga atau dividen.

Tempat Membeli Emas

Mengutip laman Galeri 24, berikut adalah beberapa tempat untuk membeli emas batangan:

1. Pegadaian

Pegadaian, bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), menawarkan pembelian emas secara tunai atau kredit. Melalui Galeri 24, Pegadaian menyediakan emas batangan dari berbagai vendor, perhiasan emas, serta batu mulia bersertifikat.

2. Gedung Antam

Gedung PT Aneka Tambang (Antam) di Jl. TB Simatupang, Jakarta Selatan, menyediakan layanan butik emas untuk pembelian atau penjualan. Transaksi di sini relatif cepat karena tidak terlalu ramai.

3. Unit Bisnis Antam

Unit Antam di Pulogadung, Jakarta Timur, menawarkan harga emas lebih terjangkau. Namun, pengunjung sering kali harus mengantri karena tingginya minat pembelian.

4. Marketplace

Pembelian emas kini dapat dilakukan secara online melalui marketplace. Pastikan reputasi penjual, keaslian sertifikat emas, dan kelengkapan dokumen seperti kwitansi pembelian.

5. Bank Syariah

Bank syariah menawarkan pembelian emas secara tunai atau kredit. Layanan gadai emas juga tersedia, mengikuti prinsip syariah.

Faktor yang Perlu Dipertimbangkan

Sebelum berinvestasi, pertimbangkan tujuan investasi, toleransi risiko, serta biaya tambahan seperti premi pembelian dan penyimpanan.

Dengan perencanaan matang, emas dapat menjadi aset yang efektif untuk melindungi kekayaan Anda di masa depan.

Tag:  #emas #sebagai #investasi #pilihan #keuntungan #cara #membelinya

KOMENTAR