HAJJ Raup Pendapatan Rp 306 Miliar di Q1 2024
Ilustrasi haji (Unsplash/Sulthan Auliya)
15:37
5 Juni 2024

HAJJ Raup Pendapatan Rp 306 Miliar di Q1 2024

PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ), perusahaan yang bergerak dalam bidang fasilitator perjalanan haji dan umrah telah mengumumkan laporan kinerja keuangan konsolidasi kuartal 1 tahun 2024.

Secara umum, kinerja Perseroan pada kuartal pertama tahun ini menunjukkan kinerja yang baik, dimana Perseroan mampu melanjutkan dan mengoptimalkan dengan baik momentum perjalanan religi pada saat bulan Ramadhan di kuartal 1 2024.

Mengutip dari Laporan Keuangan Interim Perseroan per 31 Maret 2024, HAJJ mampu mencatatkan pendapatan sebesar Rp 306,06 miliar atau meningkat sebesar 190% dari pendapatan per 31 Maret 2023 sebesar Rp 105,68 miliar.

Segmen hotel sendiri mencatatkan pendapatan sebesar Rp 274,78 miliar atau meningkat sebesar 575,75% dibanding pencapaian kuartal pertama tahun sebelumnya sebesar Rp 40,66 miliar. Pendapatan segmen tiket mencapai Rp 24,43 miliar atau menurun sebesar 51,04% dibanding pencapaian kuartal pertama tahun sebelumnya sebesar Rp 49,90 miliar.

Baca Juga: Patra Jasa Catatkan Pendapatan Rp 3,5 Triliun di 2023, Naik 33%

"Kinerja Perseroan pada kuartal pertama tahun ini menunjukkan pertumbuhan yang kuat terutama pada segmen allotment hotel. Kami memang mengarahkan fokus ke segmen hotel karena memiliki margin yang lebih tinggi dibandingkan segmen lain." ujar Saipul Bahri, Direktur Utama PT Arsy Buana Travelindo Tbk.

Selanjutnya, laba kotor Perseroan per 31 Maret 2024 tercatat sebesar Rp 16,09 miliar atau meningkat sebesar 124% dari pencapaian periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 7,17 miliar.

Kinerja cemerlang ini juga tercermin ke pencapaian laba usaha dimana Perseroan mencatatkan laba sebelum pajak per 31 Maret 2024 sebesar Rp 12,70 miliar atau naik sebesar 150% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 5,08 miliar.

Perseroan mampu mencatatkan laba bersih sebesar Rp 9,90 miliar per 31 Maret 2024, meningkat sebesar 150% dari pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp 3,97 miliar.

“Pada kuartal pertama tahun ini, Perseroan berhasil mendapatkan lonjakan peningkatan yang signifikan dalam jumlah jamaah umrah selama bulan Ramadhan tahun 2024. Selain itu, peningkatan pendapatan juga didapatkan dari meningkatnya pengelolaan kamar perseroan yang berhasil menarik lebih banyak jamaah,” ujar Agung Prabowo, Direktur Keuangan PT Arsy Buana Travelindo Tbk.

Baca Juga: Penjualan CNG Diramal Tokcer, CGAS Targetkan Pendapatan Rp600 Miliar di 2024

Dari sisi neraca keuangan, tercatat total aset per 31 Maret 2024 sebesar Rp 188,68 miliar, menurun sebesar 0,37% dari total aset 31 Desember 2023 sebesar Rp 189,39 miliar. Pada sisi liabilitas, Perseroan per 31 Maret 2024 tercatat sebesar Rp 32,13 miliar, menurun sebesar 24,82% dari liabilitas 31 Desember 2023 sebesar Rp 42,73 miliar.

Kemudian ekuitas Perseroan per 31 Maret 2024 tercatat sebesar Rp 156,56 miliar, meningkat sebesar 6,75% dari ekuitas 31 Desember 2023 sebesar Rp 146,65 miliar.

Sebagai penutup, Saipul Bahri menyampaikan optimismenya untuk memimpin Perseroan melanjutkan kinerja positif untuk tahun 2024.

"Kuartal 1 2024 telah ditutup dengan pencapaian yang sangat baik, hal ini menjadi pemacu kami agar tidak berpuas diri, melainkan tetap melanjutkan inovasi pada segmen perjalanan haji dan umrah yang menjadi sektor andalan Perseroan, terutama dalam meningkatkan layanan dan fasilitas untuk jamaah," ujar Saipul pada akhir keterangan persnya.

Editor: Iwan Supriyatna

Tag:  #hajj #raup #pendapatan #miliar #2024

KOMENTAR