KPAI Anggap Pernyataan Deddy Corbuzier Komentari Siswa dengan Kasar Termasuk Kekerasan Psikologis

      - Ai Maryati Solihah selaku Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menganggap bahwa pernyataan Deddy Corbuzier yang mengomentari salah satu siswa soal menu Makan Bergizi Gratis tidak enak dengan melontarkan kata-kata kasar dianggap berlebihan dan tidak sepantasnya untuk diucapkan.   Tak hanya itu, pernyataan Deddy Corbuzier yang kasar kepada siswa dianggap sebagai pernyataan yang mengarah ke kekerasan verbal.    "Itu termasuk kekerasan psikologis bagi anak-anak. Sangat disyangkan pernyataan seperti itu," kata Ai Maryati Solihah kepada wartawan, Sabtu (25/1).   Sebagai influencer atau publik figur, Deddy Corbuzier seharusnya memberikan komentar yang bijaksana. Apalagi mengomentari siswa yang hanya menyampaikan apa yang dia rasakan pada saat mencicipi menu Makan Bergizi Gratis yang merupakan program unggulan pemerintahan Prabowo-Gibran.   Dia berpandangan bahwa pemerintah harus mau menerima masukan selagi tujuannya untuk perbaikan. Apalagi program Makan Bergizi Gratis masih baru dan tentu saja ada banyak kelemahan yang harus diperbaiki.   "Mari kita dukung program Makan Bergizi Gratis dengan kata santun. Program ini sebenarnya bagus untuk anak-anak di Indonesia," tuturnya.   Sebelumnya,  Deddy Corbuzier memperlihatkan kemarahannya melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram miliknya usai mengetahui ada video berisi pernyataan dari salah satu siswa yang menyatakan menu Makan Bergizi Gratis kurang enak.   Deddy Corbuzier mengekspresikan kemarahannya dengan menggunakan kata kasar  pada saat mengomentari pernyataan siswa tersebut.   "Video ini sebenarnya buat subscribers only, cuma gue nggak kuat pengen marah-marah. Masalah makan siang bergizi gratis buat anak-anak, ada satu video yang gua lihat ada anak ngomong ayamnya kurang enak. Kurang enak pala lu pea," kata Deddy Corbuzier.   Pria berkepala plontos itu menyebut, makan ayam untuk program makan bergizi gratis sebenarnya sudah cukup baik. "Kalau kamu komplen, sekaya apa ente? Gila," kata Deddy Corbuzier.  

  Dia pun bercerita, sudah sejak kecil Deddy membiasakan Azka Corbuzier untuk makan nasi kotak karena putra satu-satunya itu kerap ikut Deddy Corbuzier menjalani syuting.   "Azka dari dulu ikut gua syuting di mana-mana,  gue kasih makan makanan box yang ada di sana, yang buat semua orang. Kalau dia ngomong sama gue makanannya nggak enak,  gue tabok. Silakan tanya anaknya kenapa gue tabok," kata Deddy Corbuzier.   Dia marah ke Azka ketika makanan yang sudah sehat di nasi kotak malah tidak disukai oleh anaknya. Padahal, orang-orang lainnya juga banyak makan makanan nasi kotak.   "Sekarang kalau ada syuting atau ada kerjaan yang dicari sama dia (Azka) adalah nasi box karena sudah kebiasaan," tuturnya    

Tag:  #kpai #anggap #pernyataan #deddy #corbuzier #komentari #siswa #dengan #kasar #termasuk #kekerasan #psikologis